Maraknya informasi aplikasi penghasil uang tanpa undang teman terbaru 2024 membuat masyarakat indonesia berbondong-bondong ikut mencari info aplikasi penghasil uang 2024, Anda wajib waspada sebelum menyetor atau transfer sejumlah uang ke aplikasi yang katanya bisa menghasilkan.
Pada Oktober 2024 ternyata cukup banyak aplikasi penghasil uang yang disinyalir sebagai wadah penipuan, setelah banyak member deposit uang sesuai paket yang dipilih kemudian si pemilik aplikasi kabur membawa uang yang cukup besar.
Anda jangan langsung percaya jika ada yang menawarkan aplikasi penghasil uang, apalagi terlihat ada tokoh aparat, ulama, dll ikut didalam suatu yang katanya bisnis menjanjikan tersebut. Karena pada kenyataannya banyak juga laporan bahwa tidak sedikit aparat, pejabat, dan lain sebagainya menjadi korban dari konsep ponzi pencari duit itu.
Ciri-ciri Aplikasi Penghasil Uang Penipu
Poin paling penting dalam mengetahui apakah aplikasi penghasil uang tersebut ada indikasi penipuan ataukah tidak, Anda harus tau bagaimana pola kerja dan seperti apa penghasilannya.
Baca juga : Peluang Bisnis Online untuk Anak Muda
Menurut ahli, Moh. Royhan Nahado mengatakan "Kalau iming-iming penghasilan atau profit itu terlihat besar dan sering kali flat, maka harus curiga. Ditambah lagi dalam waktu singkat dengan profit flat, itu sudah jelas money game itu."
Jika kita menganalisa dari pernyataan Royhan atau yang akrab disapa BangRoy itu, memang semua bentuk penipuan pasti menawarkan penghasilan flat dalam waktu singkat sesuai dari paket yang dipilih korban. Sedangkan kondisi bisnis yang sebenarnya itu tidak ada yang pasti alias flat, bisnis pasti ada naik ada turun.
"Mungkin beberapa bulan awal memang terbukti membayar, itu untuk memancing orang lain agar mau ikut disitu dengan deposit yang lebih besar. Setelah akumulasi saldo sudah banyak, maka uang itu dibawa kabur" kata BangRoy.
Kemudian BangRoy juga menambahkan, "Sering kali aplikasi-aplikasi bisnis bodong seperti itu mengaku telah terdaftar OJK-lah, BAPPEBTI-lah, KOMINFO-lah, padahal dokumen surat yang ada di website mereka itu merupakan editan. Herannya, tidak sedikit member yang berasal dari kalangan pejabat dan aparat, ya karena iming-iming hanya modal 5 juta dalam 7 hari bisa menjadi 30 juta."
Beberapa Aplikasi Penghasil Uang Penipu
Untuk menjadi pelajaran bagi Anda semua agar tidak terjebak di aplikasi penghasil uang penipu, maka berikut ini kami sertakan beberapa informasi yang semoga dapat berguna.
Aplikasi penipu tersebut diantaranya:
- CSP Mine - Modusnya yakni member deposit untuk sewa mesin mining crypto dengan modal sekian, maka dalam sekian hari akan menghasilkan sekian persen.
- SEMUA - Ini merupakan penipuan berkedok kesehatan dengan domain semua.vip dan semua.ph, modusnya member deposit sebagai bentuk investasi yang akan diputar dalam dunia kesehatan (misalnya jual masker, tabung oksigen, dll) kemudian dalam beberapa hari uang si korban akan bertambah hingga maksimal 90 juta rupiah.
- Sunton Capital - Kedoknya yaitu broker trading forex, namun pada akhirnya broker nakal ini melakukan aksi scam dengan menghabisi semua saldo member dengan cara di MC-kan.
- dll
Masih banyak lagi aplikasi yang menghasilkan uang penipu tidak dicantumkan pada list diatas, karena terlalu banyak. Akhirnya muncul pertanyaan, apakah ada aplikasi penghasil uang yang terbukti membayar dan tidak tergolong penipuan?
Tentu saja ada, namun Anda jangan terlalu fokus pada ini aplikasi apa? itu aplikasi apa?
Perlu diluruskan bahwa aplikasi sebenarnya hanya sebagai media untuk mempermudah pengguna, dalam kasus ini memudahkan pengguna smartphone android. Padahal sebenarnya hampir aplikasi itu semuanya berjalan dibelakang website, karena dengan website maka pendataan bisa satu pintu dan mempermudah pendataan.
Hal yang wajib diperhatikan sebelum memulai investasi yakni Anda benar-benar paham apa yang dikerjakan disana, logis secara data atau tidak. Jika perlu Anda harus googling mengenai informasi tentang bisnis tersebut, apakah ada indikasi penipuan?
Jika aplikasi penghasil uang 2024 tersebut mengaku sudah terdaftar di OJK, maka langsung saja cek di website OJK apakah nama perusahaannya tercantum disana? Jika ternyata tidak maka bisa dipastikan itu penipu dan hanya menggunakan gambar editan.
(slawiayu/surya)