Ribuan anak ikuti simulasi manasik haji di GOR Outdor Trisanja Slawi Kabupaten Tegal, Rabu (6/3). Simulasi manasik haji dilakukan untuk menanamkan kemandirian dan karakter islami anak.

Ketua Ikatan Guru Raudhotul Athfal (IGRA) Kabupaten Tegal, Bintun Inayah menjelaskan kegiatan ini diikuti oleh 130 RA se Kabupaten Tegal, yang kemudian dibagi menjadi 6 kloter.

"Setiap kloter terdiri dari 2.000 sampai 3.000 peserta. Jika ditotal ada sekitar 11.000 yang ikut," jelasnya.

Menurutnya, disamping program kerja rutin setiap 2 tahun sekali, kegiatan ini diharapkan mampu membentuk karakter peserta yang islami sejak dini.

"Kegiatan ini juga tanpa didampingi wali murid, sehingga dapat menumbuhkan kemandirian peserta yang hadir," kata Bintun sambil duduk melihat simulasi.

Bintun juga menambahkan kemarin IGRA sudah mengadakan simulasi haji kepada para guru RA se-Kabupaten Tegal."Yang diikuti kurang lebih 680 Guru," tambahnya.